Jumat, 08 November 2024

MENGAPA KITA LEBIH SUKA MEMUPUK KECEMASAN

 

Republika
Sering kali, kita habis-habisan mengejar apa yang kita anggap sebagai “jalan kesuksesan.” Kita belajar, bekerja keras, mencari peluang, atau bahkan mencoba berbisnis. Tapi, yang sering kita lupa adalah bahwa semua itu (pendidikan, pekerjaan, atau bisnis) tidak menjamin kesuksesan. 

Sudah banyak orang yang punya pendidikan tinggi, tapi belum tentu hidupnya tenang. Banyak juga yang ahli berbisnis, tapi tidak sedikit yang masih dikejar utang atau masalah. Jadi, kenapa kita begitu sibuk mencari kesuksesan dari jalan yang bahkan tidak punya jaminan?

Orami
Di sisi lain, kita punya jalan yang jelas-jelas dijanjikan oleh Alloh. Lewat ibadah, seperti sholat dan doa, kita diberikan kesempatan untuk menyerahkan segala ketidakpastian dan kecemasan kepada-Nya. 

Ini bukan sekadar rutinitas, tapi cara untuk menyandarkan hati dan hidup pada sumber kekuatan yang lebih besar. Lewat ibadah, kita tidak hanya berusaha sendiri, tapi juga memohon bantuan dari Alloh yang sudah pasti mengetahui apa yang terbaik untuk kita.

Kita sering kali memilih jalan yang tidak pasti karena merasa bahwa hanya akal dan usaha kita yang bisa diandalkan. Padahal, berapa banyak usaha kita yang gagal atau berjalan tidak sesuai rencana? Seberapa sering kita merasa bingung meski sudah mencoba semua cara? Kita kelelahan mencari kesuksesan yang sebenarnya tidak punya jaminan pasti, sementara di sisi lain, Alloh menjanjikan akan mempermudah urusan orang yang rajin berdoa, bersabar, dan berserah kepada-Nya.

Indohomes

Saat kita mengandalkan ibadah dan doa, bukan berarti kita berhenti berusaha. Justru, kita berusaha dengan hati yang lebih tenang dan pikiran yang lebih jernih, karena kita tahu bahwa hasil akhir ada di tangan Alloh. 


Ini bukan sekadar bicara soal agama, tapi soal hidup dengan lebih ringan, lebih ikhlas, dan lebih siap menghadapi tantangan. Alloh sudah berjanji bahwa Dia akan membuka jalan bagi orang yang mengandalkan-Nya, dan ini adalah jaminan yang pasti—sesuatu yang tidak bisa dijanjikan oleh ilmu atau bisnis manapun.

Stiba Makasar

Jadi, : mengapa kita masih sering memilih jalan yang belum tentu membawa hasil, sementara ada jalan yang jelas-jelas dijanjikan keberhasilannya oleh Alloh? Mengandalkan Alloh lewat ibadah bukan berarti kita berhenti berusaha, kita tetap berusaha, sebagaimana saat kita mengandalkan pikiran dan kekuatan diriki kita sendiri, kita juga tetap berusaha.

Tapi berarti kita menjalani hidup dengan lebih tenang, karena kita tahu bahwa ada kekuatan besar yang siap membantu kita kapan saja.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar