Situs sejarah, candi, prasasti, arca, maupun peninggalan purbakala bukan sekadar batu tua atau benda mati. Ia adalah saksi bisu perjalanan bangsa ini. Dari sana kita tahu bahwa leluhur kita pernah berjuang, membangun, berperadaban, dan menitipkan pesan: “Jaga agar kalian tidak hilang arah.” Maka, merusak atau mencuri situs sejarah sama artinya dengan memutuskan akar bangsa sendiri.
Apakah anda sadar? Dengan merusak dan menjarah, anda tidak hanya menghina pemerintah yang anda benci, tapi juga menghancurkan warisan orang tua anda sendiri. Anda telah menghalangi anak cucu kita untuk belajar dari jejak masa lalu. Anda menutup pintu pengetahuan mereka, hanya karena nafsu, amarah, dan keserakahan anda hari ini.Lalu apa hubungannya kekecewaan anda kepada pemimpin dengan mencuri arca, merusak prasasti, atau membakar situs sejarah? Itu bukan perjuangan, itu perampasan. Itu bukan keberanian, itu pengkhianatan. Anda bukan sedang melawan ketidakadilan, tapi sedang melukai bangsa anda sendiri.
Kembalikanlah. Hentikan tangan anda yang merampas warisan leluhur. Belajarlah membedakan antara aspirasi dengan anarki, antara perjuangan dengan perusakan. Ingatlah, sejarah tidak akan pernah diam. Setiap tindakan anda hari ini akan dicatat, dan generasi mendatang akan bertanya: “Mengapa mereka tega merusak peninggalan yang seharusnya jadi pelajaran kami?”
Jika anda masih punya hati, masih mengaku sebagai bagian dari bangsa ini, maka kembalikan apa yang anda ambil. Jaga apa yang tersisa. Jangan wariskan kehinaan kepada anak cucu anda. Wariskan kebanggaan, dengan menjaga warisan sejarah yang membuat kita tetap ada sebagai bangsa yang bermartabat.
Pak J.
praktisi/ pengajar sejarah SMK Sunan Giri Gresik Jatim
Lekas membaik Indonesia ku ..
BalasHapus#staysafe
#keadilan
semogacepat mereda semua ini.
BalasHapusBetul sekali seharusnya demi disampaikan dengan baik dan benar.. Tapi dan mereka demi itu diterima dan duduk bareng cari solusi terbaik demi kemaslahatan umat bersama
BalasHapusSemoga semuanya itu menjadi baik seperti semula dan tidak ada konflik
BalasHapussemoga lebih baik lagi negaraku.
BalasHapusyuk rakyat semangat demi RI maju.
Betul sekali, warisan sejarah untuk anak cucu kita. Lekas Pulih Indonesiaku
BalasHapusBetul mengambil yang bukan miliknya tidak dibenarkan oleh agama apapun
BalasHapusSepakat, demo adalah bagian dari demokrasi, tetapi merusak fasilitas umum dan pribadi adalah premanisme yang harus dicegah dan ditindak.
BalasHapusJ=jemboet
BalasHapussemoga kembali kepada yang nulis .ok aamiin
Hapusahmad zaki mau nyaleg jdi dpr gais
BalasHapus